| Judul Buku | : | STATISTIK MULTIVARIAT APLIKASI UNTUK RISET SKRIPSI | |
| Pengarang | : | Jonathan Sarwono | |
| Penerbit | : | Andi | |
| Cetakan | : | Ke-1 | |
| Tahun Terbit | : | 2013 | |
| Bahasa | : | Indonesia | |
| Jumlah Halaman | : | 278 hlm | |
| Kertas Isi | : | HVS | |
| Cover | : | Soft | |
| Ukuran | : | 19 x 23 cm | |
| Berat | : | 400 gram | |
| Kondisi | : | Baru | |
| Harga | : | Rp 76,000 | diskon 15% |
| Bayar | : | Rp 64,600 | |
| Stock | : | 1 | |
STATISTIK MULTIVARIAT APLIKASI UNTUK RISET SKRIPSI
Pengarang: Jonathan Sarwono
Penerbit: Andi
DAFTAR ISI
BAB I PENGERTIAN ANALISIS MULTIVARIAT
1.1 Definisi
1.2 Beberapa Konsep Dasar
1.3 Kekuatan Statistik
1.4 Ringkasan
1.5 Konsep-Konsep Dasar
1.6 Pertanyaan
BAB II SEKILAS TIPE-TIPE ANALISIS MULTIVARIAT
2.1 Model Klasifikasi
2.2 Klasifikasi Analisis Dependensi
2.2.1 Regresi Linear Berganda
2.2.2 Korelasi Kanonis
2.2.3 Analisis Konjoin
2.2.4 Analisis Diskriminan Berganda
2.2.5 Regresi'Logistik
2.2.6 MANOVA
2.2.7 Structural Equation Modelling (SEM)
2.3 Klasifikasi Analisis Interdependensi
2.3.1 Analisis Klaster
2.3.2 Multidimensional Scaling
2.3.3 Analisis Faktor
2.4 Ringkasan
2.5 Konsep-Konsep Dasar
2.6 Pertanyaan
BAB III MEMPERSIAPKAN DAN MENGOLAH DATA DALAM IBM SPSS
3.1 Membuka File Data
3.2 Memahami Tipe-Tipe File Data
3.3 Opsi-Opsi Membuka File
3.4 Membaca Format Lain
3.5 Properti-Properti Variabel
3.6 Mendefinisikan Properti-Properti Variabel
3.7 Mendefinisikan Label-Label Nilai dan Properti-Properti Lain dari Suatu Variabel
3.8 Mengenakan Tingkat Pengukuran (Measurement Level)
3.9 Atribut-Atribut Variabel yang Disesuaikan
3.10 Mengopi Properti-Properti Variabel
3.11 Menetapkan Tingkat Pengukuran untuk Variabel-Variabel dengan Tingkat Pengukuran yang Tidak Diketahui
3.12 Mengidentifikasi Kasus-Kasus Duplikasi
3.13 Mengetahui Properti Variabel dari Teori yang Meland6si Riset yang Kita Lakukan
3.14 Data View (Melihat Tampilan Data)
3.15 Variable View (Melihat Tampilan Variabel)
3.16 Variable Name (Memberi Nama Variabel)
3.17 Variable Measurement Level (Menentukan Tingkat Pengukuran Variabel)
3.18 Variable Type (Tipe Variabel)
3.19 Variables Labels (Pemberian Label Variabel)
3.20 Value Labels (Penentuan Label Nilai)
3.21 Role (Penentuan Peranan Variabel)
3.22 Column Width (Lebar Kolom)
3.23 Variable Alignment (Perataan Tampilan Variabel)
3.24 Mengaplikasikan Atribut-Atribut Definisi Variabel ke Beberapa Variabel
3.25 Mengaplikasikan Atribut Definisi Variabel ke Variabel-Variabel Lain
3.26 Membuat Desain Variabel dan Memasukkan Data Hasil Riset Sendiri
3.27 Memasukkan Data
3.28 Ringkasan
3.29 Konsep-Konsep Dasar
3.30 Pertanyaan
BAB IV KONSEP-KONSEP DASAR YANG MELANDASI IBM SPSS DAN AMOS
4.1 Pendahuluan
4.2 Pengertian Variabel
4.3 Tipe-Tipe Variabel
4.3.1 Variabel Bebas (Independent Variables)
4.3.2 Variabel Tergantung (Dependent Variable)
4.3.3 Hubungan Antara Variabel Bebas dan Variabel Tergantung
4.3.4 Variabel Moderat (Moderate Variable)
4.3.5 Variabel Kontrol (Control Variable)
4.3.6 Variabel Perantara (Intervening Variable)
4.4 Skema Hubungan Antarvariabel
4.5 Contoh Kasus
4.6 Skala Pengukuran
4.6.1 Nominal
4.6.2 Ordinal
4.6.3 Interval
4.6.4 Rasio
4.7 Interval Kepercayaan (Confidence Interval)
4.8 Sign ifika nsi/Pro ba bi I itas (Significance Level)
4.9 Jumlah Data/Kasus
4.10 Pengertian Hipotesis Berta Uji Hipotesis Satu Sisi (One Tailed) dan Uji Dua Sisi (Two Tailed)
4.10.1 Pengertian
4.10.2 Pertimbangan untuk Merumuskan Hipotesis
4.10.3 Jenis-Jenis Hipotesis
4.10.4 Cara Merumuskan Hipotesis
4.10.5 Uji Hipotesis
4.11 Derajat Kebebasan (Degree of Freedom)
4.12 Nilai Kritis (Critical Value)
4.13 Ringkasan
4.14 Konsep-Konsep Dasar
4.15 Pertanyaan
BAB V PROSEDUR REGRESI LINEAR BERGANDA DALAM IBM SPSS
5.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Regresi Linear Berganda
5.2 Teori
5.3 Prosedur dalam IBM SPSS
5.4 Latihan
BAB VI PROSEDUR KORELASI KANONIS DALAM IBM SPSS
6.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Korelasi Kanonis
6.2 Prosedur Analisis Korelasi Kanonis dalam IBM SPSS
6.3 Ringkasan
6.4 Konsep-Konsep Dasar
6.5 Latihan
BAB VII PROSEDUR ANALISIS KONJOIN DALAM IBM SPSS
7.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Analisis Konjoin
7.2 Prosedur Analisis Konjoin dalam IBM SPSS
7.3 Ringkasan
7.4 Konsep-Konsep Dasar
7.5 Latihan
BAB VIII PROSEDUR ANALISIS DISKRIMINAN BERGANDA DALAM IBM SPSS
8.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Analisis Diskriminan Berganda
8.2 Prosedur Analisis Diskriminan Berganda dalam IBM SPSS
8.3 Ringkasan
8.4 Konsep-Konsep Dasar
8.5 Latihan
BAB IX PROSEDUR REGRESI LOGISTIK DALAM IBM SPSS
8.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Regresi Logistik
8.2 Prosedur Analisis Regresi Logistik dalam IBM SPSS
8.3 Ringkasan
8.4 Konsep-Konsep Dasar
8.5 Latihan
BAB X PROSEDUR MANOVA DALAM IBM SPSS
10.1 Istilah-Istilah Dasar dalam MANOVA
10.2 Prosedur MANOVA dalam IBM SPSS
10.3 Ringkasan
10.4 Konsep-Konsep Dasar
10.5 Latihan
BAB XI PROSEDUR STRUCTURAL EQUATION MODELLING (SEM) DALAM AMOS
11.1 Istilah-Istilah Dasar dalam SEM
11.2 Cara Menjalankan Amos
11.3 Metode-Metode dalam Amos
11.3.1 Estimasi dalam Amos
11.3.2 Keunggulan Amos
11.3.3 Garis Besar Keluaran Amos
11.4 Diagram Jalur dalam Structural Equation Modelling (SEM)
11.5 Menu-Menu Utama dalam Grafik
11.6 Tata Cara Menggambar Model dalam Amos
11.7 Membuat Diagram Jalur dan Grafik Pemodelan Sederhana
11.8 Langkah-Langkah Analisis
11.9 Contoh Analisis Confirmatory Factor Analytic Model (CFA)
11.9.1 Model First Order CFA
11.9.2 Model Second Order CFA
11.9.3 Model SEM Penuh
11.9.4 Contoh Kasus
11.10 Acuan Indeks Kecocokan Model
11.11 Ringkasan
11.12 Konsep-Konsep Dasar
11.13 Pertanyaan dan Latihan
BAB X11 PROSEDUR ANALISIS KLASTER DALAM IBM SPSS
12.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Analisis Klaster
12.2 Prosedur Analisis Klaster dalam IBM SPSS
12.3 Ringkasan
12.4 Konsep-Konsep Dasar
12.5 Latihan
BAB X111 PROSEDUR MULTIDIMENSIONAL SCALING DALAM IBM SPSS
13.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Multidimensional Scaling
13.2 Prosedur Multidimensional Scaling dalam IBM SPSS
13.3 Ringkasan
13.4 Konsep-Konsep Dasar
13.5 Latihan
BAB XIV PROSEDUR ANALISIS FAKTOR DALAM IBM SPSS
14.1 Istilah-Istilah Dasar dalam Analisis Faktor
14.2 Prosedur Analisis Faktor dalam IBM SPSS
14.3 Ringkasan
14.4 Konsep-Konsep Dasar
14.5 Latihan
BAB XV MENGUBAH DATA ORDINAL KE DATA INTERVAL DENGAN METHOD OF SUCCESSIVE INTERVAL (MSI)
15.1 Cara Penghitungan Method of Successive Interval (MSI) secara Manual
15.2 Prosedur MSI dengan Excel
15.3 Akibat-Akibat yang Muncul jika yang Digunakan dalam Path Analysis Bukan Interval
DAFTAR PUSTAKA
TENTANG PENULIS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar