TOKO BUKU DISKON SEPANJANG MASA, DISKON s/d 50%
Sedia buku TK/ PAUD, SD, SMP/SMK, Soal-soal ujian, UAN, UASBN, SBMPTN, Evaluasi Ulangan Umum, Agama Islam, Umum, Perguruan Tinggi: Ekonomi, Akuntansi, manajemen, pajak, hukum, undang-undang, mipa, fisika, kimia, biologi, matematika, elektro, listrik, teknik industri, kimia, arsitektur, sipil, lingkungan, perawat, bidan, kedokteran, atlas, statistika, metodologi penelitian kualitatif, kuantitatif, pendidikan, penelitian tindakan kelas PTK, penelitian tindakan sekolah PTS, penulisan skripsi, tesis, disertasi, agama, syariah, proses belajar mengajar, komunikasi, jurnalistik, komputer, dll.
Telp. 0271-7655232 HP/WA 085601967147;
email tokobukuantik@gmail.com


CARA BELANJA

Rabu, 01 Juli 2015

PERILAKU ORGANISASI ORGANIZATIONAL BEHAVIOR

toko buku rahma: buku PERILAKU ORGANISASI ORGANIZATIONAL BEHAVIOR, pengarang stephen p. robbins, penerbit salemba empat

Judul Buku : PERILAKU ORGANISASI ORGANIZATIONAL BEHAVIOR
Pengarang : Stephen P. Robbins
Penerbit : Salemba Empat
Cetakan  :  Ke-1
Tahun Terbit : 2015
Bahasa : Indonesia
Jumlah Halaman : 600 hlm
Kertas Isi : HVS
Cover : Soft
Ukuran : 21 x 28 cm
Berat : 1000 gram
Kondisi : Baru
Harga :  Rp     159,900 diskon 15% 
Bayar :  Rp     135,915
Stock : 1






PERILAKU ORGANISASI ORGANIZATIONAL BEHAVIOR
Pengarang: Stephen P. Robbins
Penerbit: Salemba Empat

DAFTAR ISI

BAB 1 PENGANTAR
Apa Itu Perilaku Organisasi? 1
Pentingnya Keterampilan Interpersonal 1
Apa yang Dilakukan Manajer 2
Fungsi Manajemen 2 • Peran Manajemen 3 • Keterampilan
Manajemen 4 e Aktivitas Manajerial Efektif Dibandingkan dengan Aktivitas Manajerial Sukses 4 o Sebuah Tinjauan Pekerjaan Manajer 5
Memasuki Perilaku Organisasi 5
Melengkapi Intuisi dengan Kajian Sistematis 6
Data Besar 7
Disiplin yang Berkontribusi dalam Bidang Perilaku Organisasi 8
Psikologi 8 • Psikologi Sosial 9 • Sosiologi 10 • Antropologi 10
Ada Seclikit Hal yang Mutlak dalam Perilaku Organisasi 10
Tantangan dan Peluang untuk Perilaku Organisasi 11
Merespons Tekanan Ekonomi 11 • Merespons Globalisasi 11
Mengelola Keragaman Tenaga Kerja 13 •Meningkatkan Layanan
Pelanggan 14 • Meningkatkan Keterampilan Bermasyarakat 14 0 Bekerja dalam Organisasi Jaringan 14 • Meningkatkan Kesejahteraan Pekerja saat Bekerja 15 • Menciptakan Lingkungan Kerja yang Positif 15 • Meningkatkan Perilaku Etis 16
Daya Tarik yang Akan Datang: Mengembangkan Model Perilaku Organisasi 17
Sebuah Tinjauan 17 • Masukan 17 Proses 18 • Keluaran 18
Ringkasan 22
Implikasi untuk Para Manajer 23
Tinjauan Akhir Bab 23
Pertanyaan Tinjauan 23
Dilema Etis Jekyll dan Hyde 23

BAB 2 INDIVIDU
2 KERAGAMAN DALAM ORGANISASI 25
Keragaman 25
Karakteristik Demografis Tenaga kerja Amerika Serikat 25
Tingkat-Tingkat Keragaman 26 • Diskriminasi 27
Karakteristik Biografis 28
Umur 28 9 Jenis Kelamin 29 • Ras dan Etnis 30 • Disabilitas 31 • Karakteristik Biografis Lainnya: Masa Kerja, Agama, Orientasi Seksual dan Identitas Kelamin, serta Identitas Budaya 32
Kemampuan 35
Kemampuan Intelektual 35• Kemampuan Fisik 37• Peran Disabilitas 38
Mengimplementasikan Strategi Manajemen Keragaman 38
Menarik, Memilih, Mengembangkan, dan Mempertahankan Pekerja yang Beragam 38 e Keragaman dalam Kelompok 39 9 Program Keragaman Efektif 40
Ringkasan 41
Implikasi untuk Para Manajer 41
Tinjauan Akhir Bab 41
PertanyaanTinjauan 41
Latihan Pengalaman Merasa Dikucilkan 42

3 SIKAP DAN KEPUASAN KERJA 43
Sikap 43
Apa Komponen Utama dari Sikap? 43 • Apakah Perilaku Selalu Mengikuti
Sikap? 44 e Apa Sajakah Sikap Kerja yang Utama? 46
Kepuasan Kerja 49
Mengukur Kepuasan Kerja 49 e Seberapa Puas Orang dalam
Pekerjaannya? 50 • Apa yang Memunculkan Kepuasan Kerja? 51 e Dampak Pekerja yang Puas dan Tidak Puas terhadap Tempat Kerja 52
Ringkasan 55
Implikasi untuk Para Manajer 55
Tinjauan Akhir Bab 56
PertanyaanTinjauan 56
Latihan Pengalaman Faktor-Faktor Apa Saja yang Paling Penting dalam Kepuasan Kerja Anda? 56

4 EMOSI DAN SUASANA HATI 59
Apakah yang Dimaksud Emosi dan Suasana Hati? 59
Emosi Dasar 61 • Suasana Hati Dasar: Afeksi Positif dan Negatif 61 0 Fungsi Emosi 63 • Sumber Emosi dan Suasana Hati 64
Emosi Pekerja 67
Teori Peristiwa Afelctif 69
Kecerdasan Emosional 70
Kasus untuk Kecerdasan Emosional 71 • Kasus yang Bertentangan dengan Kecerdasan Emosional 72
Pengaturan Emosi 73
Aplikasi Perilaku Organisasi terhadap Emosi dan Suasana Hati 74
Seleksi 75 •Pengambilan Keputusan 75 • Kreativitas 75 • Motivasi 76
Kepemimpinan 76 • Negosiasi 77 • Layanan Pelanggan 77 • Sikap Kerja 78 • Perilaku Menyimpang di Tempat Kerja 78 • Keselamatan dan Cedera di Tempat Kerja 79 • Bagaimana Manajer dapat Memengaruhi Suasana Hati 79
Ringkasan 79
Implikasi untuk Para Manajer 80
Tinjauan Akhir Bab 80
PertanyaanTinjauan 80

5 KEPRIBADIAN DAN NILAI 81
Kepribadian 81
Apakah Kepribadian 81 • Indikator Tipe Myers-Briggs 83 • Model Kepribadian Lima Besar 84 • Dark Triad 87 • Pendekatan-Penghindaran 89
Sifat Kepribadian Lainnya yang Relevan dengan Perilaku Organisasi 90
Kepribadian dan Situasi 91
Nilai 94
Pentingnya Nilai dan Pembentukan Nilai 95 • Nilai-Nilai pada Generasi 95
Mengaitkan Kepribadian dan Nilai-Nilai lndividu di Tempat Kerja 97 Kecocokan Orang-Pekerjaan 97 • Kecocokan Orang-Organisasi 97
Nilai-Nilai Internasional 98
Ringkasan 100
Implikasi untuk Para Manajer 101
Tinjauan Akhir Bab 101
PertanyaanTinjauan 101
Latihan Pengalaman Budaya Organisasi Apa yang Lebih Anda Pilih? 101

6 PERSEPSI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN INDIVIDU 103
Apakah yang Dimaksud Persepsi? 103
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Persepsi 103
Persepsi Orang: Membuat Penilaian atas Orang Lain 104
Teori Atribusi 104 • Jalan Pintas dalam Menilai Orang Lain secara Umum 106
Aplikasi Spesifik dari Jalan Pintas dalam Organisasi 108
Hubungan antara Persepsi dan Pengambilan Keputusan Individual 109 Pengambilan Keputusan dalam Organisasi 110
Model Rasional, Rasionalitas Terbatas, dan Intuisi 110 • Bias dan Kesalahan Umum dalam Pengambilan Keputusan 112
Pengaruh dalam Pengambillan Keputusan: Perbedaan Individu dan Batasan Organisasi 116
Perbedaan Individu 116
Bagaimana Mengenai Etika dalam Pengambilan Keputusan? 118
Batasan Organisasi 118 • Tiga Kriteria Keputusan Etis 119
Kreativitas, Pengambilan Keputusan Kreatif, dan Inovasi dalam
Organisasi 120
Perilaku Kreatif 121 • Penyebab Perilaku Kreatif 122 • Keluaran dari Kreatif (Inovasi) 124
Ringkasan 124
Implikasi untuk Para Manajer 125
Tinjauan Akhir Bab 125
Pertanyaan Tinjauan 125

7 KONSEP MOTIVASI 127
Mendefinisikan Motivasi 127
Teori-Teori Awal Mengenai Motivasi 128
Teori Hierarki Kebutuhan. 128 • Teori X dan Teori Y 129 • Teori Dua­Faktor 130 • Teori Kebutuhan. McClelland 131
Teori-Teori Kontemporer Mengenai Motivasi 132
Teori Penentuan Nasib Sendiri 133 •Keterlibatan pada Pekerjaan 134 • Teori Penetapan Tujuan 135 • Teori Efikasi Diri 139 • Teori Penguatan 141
Teori Keadilan/Keadilan Organisasi 143 • Teori Ekspektansi 148
Mengintegrasika n Teori-Teori Motivasi Kontemporer 150
Ringkasan 152
Implikasi untuk Para Manajer 152
Tinjauan Akhir Bab 152
Pertanyaan Tinjauan 152
Latihan Pengalaman Tugas Keadilan Organisasi 153

8 MOTIVASI: DARI KONSEP MENJADI PENETAPAN 155
Memotivasi dengan Desain Pekerjaan: Model Karakteristik Pekerjaan 155 Model Karakteristik Pekerjaan 155 • Bagaimana Pekerjaan dapat Didesain Ulang? 157 • Desain Pekerjaan Relasional 159 • Alternatif Pengaturan Kerja 160 • Konteks Sosial dan. Fisik dari Kerja 163
Keterlibatan Pekerja 164
Contoh-Contoh Program Keterlibatan Pekerja 165
Menggunakan Imbalan untuk Memotivasi Para Pekerja 166
Menghubungkan Program Keterlibatan. Pekerja dengan Teori Motivasi 166
Apa yang Digunakan. untuk Menggaji: Menciptakan suatu Struktur Gaji 166
Bagaimana Menggajinya: Memberikan. Imbalan kepada Para Pekerja Melalui Program Pembayaran Gaji yang Bervariabel 167 9 Manfaat yang Fleksibel: Mengembangkan. Suatu Paket Manfaat 172 • Imbalan 1,ntrinsik: Program Penghargaan Pekerja 173
Ringkasan 174
Implikasi untuk Para Manajer 174
Tinjauan Akhir Bab 175
Pertanyaan Tinjauan 175
Latihan Pengalaman Menerapkan Model Karakteristik Pekerjaan 175

3.  KELOMPOK
9 DASAR DARI PERILAKU KELOMPOK 177
Mendefinisikan dan Mengkiasifikasikan Kelompok 177
Mengapa Orang-Orang Membentuk Kelompok? 178
Tahap-Tahap dalam Pengembangan Kelompok 179
Model Lima Tahap 179 • Suatu Model Alternatif bagi Kelompok yang Bersifat Sementara dengan Tenggat Waktu 180
Properti Kelompok: Peranan, Norma, Status, Besaran, Kekompakan, dan Keragaman 181
Properti Kelompok 1: Peran 182 • Properti Kelompok 2: Norma 184 • Properti Kelompok 3: Status 188 • Properti Kelompok 4: Besaran 190 • Properti Kelompok 5: Kekompakan 191 • Properti Kelompok 6: Keragaman 192
Pengambilan Keputusan Kelompok 194
Kelompok Versus Individu 194 • Pemikiran Kelompok dan Pergeseran Kelompok 195 • Teknik-Teknik dalam Pengambilan Keputusan Kelompok 198
Ringkasan 199
Implikasi untuk Para Manajer 200
Tinjauan Akhir Bab 200
Pertanyaan Tinjauan 200
Latihan Pengalaman Bertahan Hidup di Alam Liar: Bergabung dengan Kelompok atau Bepergian Sendirian? 201

10 MEMAHAMI KERJA TIM 205
Mengapa Memiliki Tim Menjadi Sangat Populer? 205 Perbedaan Antara Kelompok dan Tim 206
Tipe Tim 207
Tim Pemecahan Permasalahan 207 • Tim Kerja yang Dikelola Sendiri 207 • Tim Fungsional Silang 208 • Tim Virtual 209 • Sistem Multitim 209 Menciptakan Tim-Tim yang Efektif 210
Konteks: Apa Faktor-Faktor yang Menentukan Apakah Tim dapat Berhasil atau Tidak 211 • Komposisi Tim 212 • Proses Tim 216
Mengubah Individu Menjadi Pemain Tim 218
Pemilihan: Merekrut Para Pemain Tim 219 • Pelatihan: Menciptakan Para Pemain Tim 219 • Pemberian Imbalan: Menyediakan Insentif agar. Menjadi Seorang Pemain Tim yang Baik 219
Waspada! Tim Tidak Selalu Merupakan Jawaban 220 Ringkasan 221
Implikasi untuk Para Manajer 221
Tinjauan Akhir Bab 222
Pertanyaan Tinjauan 222
Latihan Pengalaman Menyusun Tim yang "Sempurna" 222

11 KOMUNIKASI 223
Fungsi Komunikasi 223 Proses Komunikasi 224 Arah dalam Komunikasi 225
Komunikasi ke Arah Bawah 225 • Komunikasi ke Arah Atas 226 • Komunikasi Lateral 226
Komunikasi Organisasi 226
Jaringan Kelompok Kecil yang Formal 226 • Kabar Selentingan (Gosip) 227 Mode Komunikasi 228
Komunikasi Lisan 228 • Komunikasi Melalui Tulisan 229
Pilihan dalam Saluran Komunikasi 232
Komunikasi Nonverbal 232 • Kesempurnaan Saluran 232 • Memilih Metode Komunikasi 233 • Keamanan Informasi 238
Komunikasi yang Persuasif 238
Pemrosesan yang Otomatis dan Dikendalikan 238 • Tingkat Ketertarikan 239
Pengetahuan Sebelumnya 239 • Kepribadian 239 • Karakteristik Pesan 240 Hambatan-Hambatan pada Komunikasi yang Efektif 240
Penyaringan 240 • Pemilihan Persepsi 240 • Informasi yang Berlebihan 241
Emosi 242 • Bahasa 242 • Keheningan 242 • Kekhawatiran
Komunikasi 243 • Berbohong 243
Implikasi Global 244
Hambatan-Hambatan Budaya 244 • Konteks Budaya 245 • Pedoman
Budaya 245
Ringkasan 247
Implikasi untuk Para Manajer 247
Tinjauan Akhir Bab 247 Pertanyaan Tinjauan 247
Latihan Pengalaman Tidak Adanya Komunikas Nonverbal 248

12 KEPEMIMPINAN 249
Apakah yang Disebut dengan Kepemimpinan? 249 Teori Sifat 249
Teori-Teori Mengenai Perilaku 251
Ringkasan dari Teori Mengenai Sifat dan Teori Perilaku 252
Teori Kontingensi 253
Model Fiedler 253 • Teori-Teori Kontingensi Lainnya 255
Teori Pertukaran Pemimpin-Anggota 257
Kepemimpinan Karismatik dan Kepemimpinan Transformasional 258 Kepemimpinan Karismatik 259 • Kepemimpinan Transformasional 261 Kepemimpinan yang Autentik: Etika dan Kepercayaan 265
Apakah yang Dimaksud dengan. Kepemimpinan Autentik? 265 • Kepemimpinan yang Beretika 266 • Kepemimpinan yang Melayani 267 • Kepercayaan dan Kepemimpinan 268 •Bagaimana Kepercayaan dapat Dikembangkan? 269
Kepercayaan sebagai Sebuah Proses 269 • Apakah Konsekuensi dari Kepercayaan? 270
Terdepan untuk Masa Mendatang: Pendampingan 271
Pendampingan - 271
Tantangan bagi Membangun Kepemimpinan 273
Kepemimpinan Sebagai Sebuah Atribut 273 • Substitusi dan Menetralisasi Kepemimpinan 274 • Kepemimpinan Secara Online 275
Menemukan dan Menciptakan Para Pemimpin yang Efektif 275
Memilih Para Pemimpin 275 • Pelatihan Para Pemimpin 276
Ringkasan 277
Implikasi untuk Para Manajer 277
Tinjauan Akhir Bab 278
PertanyaanTinjauan 278
Latihan Pengalaman Apa yang Dimaksud dengan Kepemimpinan? 278

13 KEKUASAAN DAN POLITIK 279
Definisi Kekuasaan 279
Membedakan Kepemimpinan dengan Kekuasaan 280
Dasar Kekuasaan 281
Kekuasaan Formal 281 • Kekuasaan Pribadi 282 • Dasar Kekuasaan Manakah yang Paling Efektif? 282
Kebergantungan: Kunci Menuju Kekuasaan 283
Merumuskan Kebergantungan Secara Umum 283 • Apakah yang Menciptakan Kebergantungan? 283
Kekuasaan Taktik 284
Bagaimana Kekuasaan dapat Memengaruhi Orang-Orang 287
Pelecehan Seksual: Kekuasaan yang Tidak Seim bang di Tempat Kerja 289
Politik: Kekuasan Beraksi 291
Definisi dari Politik Organisasi 291 • Realitas Politik 291
Penyebab dan Konsekuensi dari Perilaku Politik 292
Faktor-Faktor yang Memberikan Kontribusi bagi Perilaku Politik 292 • Bagaimana Orang-Orang Memberikan Tanggapan terhadap Politik Organisasi? 295
Manajemen Kesan 297
Etika dalam Perilaku Berpolitik 300
Memetakan Karier Politik Anda 301
Ringkasan 302
Implikasi untuk Para Manajer 302
Tinjauan Akhir Bab 303
Pertanyaan Tinjauan 303
Latihan Pengalaman Dinamika Kekuasaan dalam Tim 303
Daftar Isi dalam CD

14 KONFLIK DAN NEGOSIASI 305
Definisi Konflik 305
Pandangan Tradisional atas Konflik 306 • Pandangan Interaksionis atas
Konflik 306
Tipe dan Lokus Konflik 306
Jenis Konflik 306 • Lokus Konflik 308
Proses Konflik 309
Tahap 1: Pertentangan yang Berpotensial atau Ketidaksesuaian 309 • Tahap
II: Kesadaran dan Personalisasi 311 • Tahap III: Niat 311 • Tahap IV:
Perilaku 312 e Tahap V. Hasil 313
Negosiasi 316
Strategi Perundingan 316 • Proses Negosiasi 320 • Perbedaan Individual dalam Efektivitas Negosiasi 322 • Negosiasi dengan Pihak Ketiga 326
Ringkasan 327
Implikasi untuk Para Manajer 327
Tinjauan Akhir Bab 329
Pertanyaan Tinjauan 329
Latihan Pengalaman Permainan Peran Negosiasi 329

15 DASAR PADA STRUKTUR ORGANISASI 331
Apa yang Dimaksud dengan Struktur Organisasional? 331
Spesialisasi Kerja 331 • Departementalisasi 333 • Rantai Komando 334
Rentang Kendali 335 e Sentralisasi dan Desentralisasi 336 • Formalisasi 337 Desain Organisasi yang Umum 338
Struktur Sederhana 338 • Birokrasi 339 • Struktur Matriks 340
Opsi Desain yang Baru 341
Organisasi Virtual 341 • Organisasi yang Tak Berbatas 343
Organisasi yang Lebih Ramping: Perampingan 344
Mengapa Stuktur-Struktur Berbeda? 346
Strategi Organisasi 346 • Ukuran Organisasi 348 • Teknologi 348
Lingkungan 349
Desain Organisasi dan Perilaku Pekerja 349
Ringkasan 352
Implikasi untuk Para Manajer 352
Tinjauan Akhir Bab 353
Pertanyaan Tinjauan 353

4. SISTEM ORGANISASI
16 BUDAYA ORGANISASI 355
Apakah yang Dimaksud dengan Budaya Organisasi? 355
Definisi Budaya Organisasi 355 • Budaya Merupakan Istilah yang Bersifat Deskriptif 356 • Apakah Organisasi Memiliki Budaya yang Seragam? 357
Budaya yang Kuat Versus Lemah 358 • Budaya Versus Formalisasi 358
Apa yang Dilakukan oleh Budaya? 359
Fungsi Budaya 359 • Budaya Menciptakan Iklim 359 • Dimensi Budaya yang Etis 360 • Budaya dan Inovasi 362 • Budaya Sebagai Suatu Aset 362
Budaya Sebagai Sebuah Kewajiban 363
Menciptakan dan Mempertahankan Budaya 364
Bagaimana Sebuah Budaya Dimulai 364 • Mempertahankan Suatu Budaya Hidup 365 • Ringkasan: Bagaimana Budaya Terbentuk 369
Bagaimana Para Pekerja Mempelajari Budaya 369
Cerita 369 • Ritual 370 • Simbol 370 • Bahasa 371
Menciptakan Budaya Organisasi yang Beretika 371
Menciptakan Budaya Organisasi yang Positif 373
Spiritualitas dan Budaya Organisasi 375
Apakah yang Dimaksud dengan Spiritualitas? 375 • Mengapa Spiritualitas Sekarang? 375 • Karakteristik dari Suatu Organisasi yang Spiritual 375
Mencapai Organisasi yang Spiritual 376 • Kritik atas Spiritualitas 377
Implikasi Global 377
Ringkasan 379
Implikasi untuk Para Manajer 380
Tinjauan Akhir Bab 380
PertanyaanTinjauan 380
Latihan Pengalaman Peringkatkan Budaya di Ruangan Kelas Anda 380

17 KEBIJAKAN DAN PRAKTIK SUMBER DAYA MANUSIA 383
Praktik Pelaksanaan Perekrutan 383
Praktik Pelaksanaan Pemilihan 384
Bagaimana Bekerjanya Proses Pemilihan 384 • Pemilihan Awal 384 0 Seleksi Substantif 388 • Seleksi Kontingen 391 • Variasi dalam Proses Seleksi secara Internasional 392
Program Pelatihan dan Pengembangan 392
Tipe Pelatihan 392 9 Metode Pelatihan 394 • Mengevaluasi Efektivitas 395 Evaluasi Kinerja 396
Apakah yang Dimaksud dengan Kinerja? 396 • Tujuan dari Evaluasi Kinerja 397
Apa yang Kita Evaluasi? 397 • Siapa yang Harus Melakukan Evaluasi? 398
Metode Evaluasi Kinerja 399 • Saran untuk Meningkatkan Evaluasi Kinerja 400
• Menyediakan Umpan Balik atas Kinerja 402 • Variasi secara Internasional dalam Penilaian Kinerja 403
Peranan Kepemimpinan dalam Sumber Daya Manusia 403
Merancang dan Mengelola Program Manfaat 404 • Menyusun Rancangan dan Menegakkan Kebijakan Ketenagakerjaan 405 • Mengelola Konflik antara Pekerjaan dan Kehidupan 406 • Mediasi, Penghentian, dan Pemecatan 407
Ringkasan 407
Implikasi untuk Para Manajer 408
Tinjauan Akhir Bab 408
PertanyaanTinjauan 408
Latihan Pengalaman Mengevaluasi Kinerja dan Menyediakan Umpan Balik 409

18 PERUBAHAN ORGANISASIONAL DAN MANAJEMEN STRES 411
Kekuatan untuk Perubahan 411
Perubahan Terencana 413
Perlawanan terhadap Perubahan 414
Mengatasi Perlawanan terhadap Perubahan 415 • Politik Perubahan 418 Pendekatan untuk Mengelola Perubahan Organisasional 418
Model Tiga Langkah dari Lewin 418 • Rencana Delapan Tahap Kotter untuk Mengimplementasikan Perubahan 420 • Riset Tindakan 420 • Pengembangan Organisasional 421
Menciptakan Suatu Budaya bagi Perubahan 425
Menstimulasi Inovasi Budaya 425 • Menciptakan Suatu Pembelajaran
Organisasi 427 • Perubahan Organisasi dan Stres 428
Stres Kerja dan Manajemennnya 429
Apakah yang dimaksud dengan Stres? 429 • Sumber Stres yang Potensial 430
• Perbedaan Individu 433 • Perbedaan Budaya 434 • Konsekuensi dari
Stres 434 • Mengelola Stres 436
Ringkasan 439
Implikasi untuk Para Manajer 439
Tinjauan Akhir Bab 440
Pertanyaan Tinjauan 440
Apendiks Riset dalam Perilaku Organisasi A-1 Kasus Komprehensif K-1
Glosarium G-1 Catatan Akhir C-1 Indeks I-1




Tidak ada komentar:

Posting Komentar